Temukan destinasi wisata sejarah di Jogja, dari Keraton Yogyakarta hingga Museum Gunungapi Merapi, untuk memahami kekayaan budaya dan sejarah yang menginspirasi.
Yogyakarta, atau akrab disebut Jogja, bukan hanya terkenal dengan suasana kota yang ramah, tetapi juga kaya akan jejak sejarah dan kebudayaan.
Kota ini menawarkan banyak destinasi wisata sejarah yang menghadirkan peninggalan masa lalu, mulai dari keraton megah hingga museum yang menyimpan kisah perjuangan.
Berikut ini adalah 10 tempat wisata sejarah di Jogja yang wajib Anda kunjungi untuk memahami budaya dan sejarah yang mengagumkan.
1. Keraton Yogyakarta
Keraton Yogyakarta atau Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat adalah pusat kebudayaan dan simbol kedaulatan Jawa yang masih dihuni oleh keluarga kerajaan.
Di sini, Anda bisa menyaksikan koleksi pusaka seperti kereta kencana, keris, dan benda-benda tradisional yang masih terawat baik. Sebagai salah satu situs warisan budaya UNESCO, Keraton Yogyakarta menjadi destinasi yang sarat akan nilai sejarah dan budaya Jawa.
2. Museum Ullen Sentalu
Museum Ullen Sentalu, yang terletak di kaki Gunung Merapi, adalah museum seni dan budaya yang menyimpan banyak peninggalan dari Kerajaan Mataram.
Pengunjung dapat memilih dua tur: Adiluhung Mataram dan Vorstenlanden, yang dipandu oleh staf museum untuk menjelaskan arti di balik setiap koleksi seni.
Objek Wisata Sleman ini menawarkan pengalaman unik dalam memahami sejarah Jawa dengan panduan yang informatif.
3. Taman Sari Keraton Yogyakarta
Dibangun pada masa Sultan Hamengkubuwono I, Taman Sari adalah kompleks pemandian raja yang juga dikenal sebagai “Istana Air.”
Bangunan ini memiliki kolam pemandian, masjid bawah tanah, dan lorong tersembunyi yang menampilkan keindahan arsitektur kuno. Tempat ini menjadi favorit para wisatawan untuk berfoto dan mengagumi teknologi arsitektur abad ke-18.
4. Museum Benteng Vredeburg
Museum Benteng Vredeburg adalah benteng peninggalan Belanda yang kini menjadi museum. Di sini, Anda bisa melihat diorama yang menggambarkan perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan.
Berbagai koleksi senjata, diorama, dan bangunan peninggalan Belanda menawarkan pengalaman belajar sejarah yang interaktif.
5. Monumen Yogya Kembali (Monjali)
Dibangun untuk memperingati perjuangan Indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan, Monjali memiliki arsitektur unik berbentuk gunung yang melambangkan kesuburan dan pelestarian budaya.
Koleksi diorama dan nama-nama pahlawan di Monjali menjadi pengingat atas jasa para pejuang. Bangunan ini juga memiliki ruang khusus, Garbha Graha, yang dipakai untuk mendoakan para pahlawan.
6. Candi Prambanan
Candi Prambanan adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia, dibangun pada abad ke-9. Dengan ketinggian mencapai 47 meter, candi ini menawarkan pemandangan yang luar biasa, terutama saat malam hari ketika candi disinari lampu.
Candi Prambanan juga menjadi tuan rumah acara Prambanan Jazz Festival, yang memadukan musik dan keindahan sejarah.
7. Keraton Kotagede
Keraton Kotagede adalah situs bersejarah yang pernah menjadi ibu kota Kesultanan Mataram Islam. Tata letak keraton ini mencerminkan perpaduan antara budaya Islam dan tradisi lokal Jawa dengan konsep “catur gatra tunggal.”
Di sini, Anda bisa menemukan peninggalan seperti benteng, masjid, pasar, dan makam raja-raja, yang semuanya menyimpan nilai sejarah tinggi.
8. Situs Warungboto
Situs Warungboto, atau Umbul Warungboto, adalah bangunan pemandian kuno yang sering dikunjungi wisatawan untuk menikmati arsitektur dan nuansa sejarahnya.
Awalnya dibangun sebagai tempat istirahat keluarga kerajaan, Situs Warungboto memiliki kolam pemandian dan taman yang kini menjadi spot favorit bagi para fotografer dan pencinta sejarah.
9. Museum Sonobudoyo
Museum Sonobudoyo adalah rumah bagi berbagai kekayaan budaya Jawa, seperti koleksi wayang, batik, dan seni ukir. Museum ini juga menawarkan kelas membatik gratis, sehingga Anda bisa belajar langsung tentang seni batik Jawa.
Dengan fasilitas lengkap dan koleksi yang beragam, Museum Sonobudoyo sekilas mirip dengan Tempat Wisata di Gunung Kidul yang merupakan tempat edukatif yang menyenangkan untuk mengenal budaya Jawa lebih dalam.
10. Museum Gunungapi Merapi
Museum Gunungapi Merapi, yang dibuka pada tahun 2009, menyajikan edukasi tentang gunung api dan fenomena alam lainnya.
Museum ini memiliki tema menarik seperti “Volcano World” dan “On The Merapi Volcano Trail,” yang memberikan wawasan tentang bahaya dan keindahan gunung berapi.
Dengan diorama bencana alam dan informasi terkait Gunung Merapi, museum ini menjadi tempat edukatif bagi semua kalangan.
Berwisata di Jogja bukan hanya tentang menikmati keindahan alam dan kuliner, tetapi juga tentang memahami nilai sejarah yang kaya.
Dari keraton megah, museum interaktif, hingga candi-candi yang memukau, setiap tempat wisata sejarah di Jogja menghadirkan kekayaan budaya yang patut dijaga dan dipelajari.
Liburan Anda di Jogja akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan dengan mengunjungi 10 destinasi bersejarah ini yang penuh akan cerita dan nilai budaya.